os-kitaro

ahlan wasahlan

smilee

wanita muslimah

hidup yang santai

bissmillah..

Tampilkan postingan dengan label recovery. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label recovery. Tampilkan semua postingan

Rabu, 16 Januari 2013

Recovery

pengertian recovery??

Sobat blogger tentu pernah mendengar kehebatan dari sebuah Program Recovery Data. Ya program ini memiliki kemampuan untuk mengembalikan data yang sudah hilang ditelan bumi. Entah itu data yang terhapus, terformat atau terkena virus. Kemampuan mengembalikan data secara utuh yang dimiliki Program Recovery Data memang memberikan banyak manfaat bagi kita. Beberapa Program Recovery Data yang pernah saya pakai adalah Recovery Angle, Easy Recovery Professional, Stellar Phoenix Windows Data Recovery dan Accronis. Program-program ini memang memiliki kemampuan yang spektakuler, bisa mengembalikan data meskipun hardisk sudah dipartisi ulang. Program Recovery Data memang diciptakan untuk mengembalikan data yang benar-benar hilang dari pandangan kasat mata pada komputer. Sedangkan untuk data yang tidak sengaja terhapus, hal itu masih bisa dikembalikan dengan cara yang sangat mudah. Di setiap komputer pasi memiliki Recycle Bin (tong sampah), ini berfungsi untuk menampung data yang dihapus dari drive atau folder. Selama data masih tertampung di recycle bin, maka data akan bisa dikembalikan dengan sangat mudah. Cuku cari data yang terhapus, klik kanan pada data yang ingin dikembalikan, kemudian klik restore. Namun apabila data benar-benar hilang dari pandangan kasat mata, sebenarnya data gak hilang secara totoal, hardisk masih menyimpan di.......(saya kurang faham dengan yang satu ini). Maka kita memerlukan tool atau Software Recovery Data.Silakan sobat bisa mencoba salah satu program berikut Recovery Angle, Easy Recovery Professional, Stellar Phoenix Windows Data Recovery dan Accronis. Itulah keampuhan dari program recovery data, tapi tahukah sobat bahwa program yang memiliki banyak manfaat ini juga bisa menjadi bahaya besar bagi kita. Kok bisa??? Bisa aja kalau program tersebut digunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Karena kemampuannya mencari dan mengembalikan data yang hilang secara utuh, maka hal ini bisa digunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk mendapatkan data secara ilegal. Bahkan menurut rumor ada program yang sangat canggih, bisa mengembalikan data meskin hardisk sudah menjadi kepingan rongsok. Biasanya hal ini dilakukan oleh para hacker untuk mendapatkan berbagai file penting yang tersimpan di dalam hardisk rusak. Mungkin saja sobat pernah menyimpan barbagai macam PIN dan PASWORD dalam hardisk, kemudian hardisk tersebut rusak dan diservsi ke tukang servis, di sini tangan-tangan tidak bertanggung jawab bisa mengantongi file-file penting sobat. Atau juga pernah menitipkan data pada komputer teman, kemudian mendeletnya, nah jangan sangaka karena sudah mendelet file tersebut kemudian aman, Program Recovery Data ini bisa mengembalikan data sobat hanya dalam hitungan menit bahkan detik.


Sumber : http://fadhilgalery.blogspot.com/2010/12/manfaat-dan-bahaya-program-recovery_11.html

Copyright http://fadhilgalery.blogspot.com/

recovery (pemulihan data) adalah proses di mana perangkat lunak yang digunakan untuk mengambil data dapat diakses dari perangkat penyimpanan seperti hard drive, kartu memori, pen drive, dll Retrieval data mungkin harus dilakukan jika hard drive crash tiba-tiba, data secara otomatis dihapus karena virus, tidak sadar dihapus oleh Anda sendiri, atau file rusak. Tugas utama dari perangkat lunak pemulihan data adalah untuk memindai media penyimpanan untuk menemukan file yang hilang.

Bagaimana Data Recovery Software Bekerja?

Ketika sebuah file yang baru dibuat, lokasi dan rincian disimpan dalam Tabel Alokasi File (FAT) dan Tabel Master File (MFT). Ketika file akan dihapus, catatan dari FAT dan MFT juga akan dihapus, tetapi secara fisik hadir pada hard drive, kecuali sampah yang dikumpulkan oleh sistem. Perangkat lunak ini hanya melakukan pekerjaan mencari file-file ini.

Ini pengambilan data perangkat lunak yang bekerja, dengan ketentuan bahwa data pada media penyimpanan dihapus tetapi tidak ditimpa. Ketika kita menyimpan file, itu akan disimpan di beberapa ‘sektor’ dari media penyimpanan. Sebuah file yang dihapus adalah siap untuk ditimpa oleh data pengganti lain. Sektor-sektor di mana file ini disimpan ditandai sebagai ditulis oleh OS. Dalam kasus data baru disimpan pada sektor ini, data lama menjadi irrecoverable. Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk berhenti menggunakan perangkat penyimpanan sesegera mungkin, sampai Anda scan dengan perangkat lunak dan memulihkan semua file yang hilang.

Layanan Diberikan oleh Software tersebut???

Titik plus perangkat lunak ini adalah bahwa ia bekerja dengan berbagai macam media penyimpanan, dari kamera digital, USB, MP3 player, untuk hard drive besar. Suatu hal yang baik tentang menggunakan perangkat lunak jenis ini adalah bahwa informasi dapat diambil dalam waktu yang sangat singkat. Namun, waktu yang dibutuhkan bahkan mungkin tergantung pada perangkat penyimpanan yang akan dicari. Sebagai contoh, lebih banyak waktu mungkin diperlukan untuk pemulihan data dari hard drive 2 TB. Pada perangkat kapasitas penyimpanan yang lebih rendah, aplikasi ini hanya membutuhkan beberapa menit. Setiap jenis data dapat pulih seperti file audio dan video, email, presentasi, kontak, dll

Mekanisme recovery memiliki dua bagian utama, yaitu:
  1. Aksi-aksi yang ditempuh selama transaksi berjalan normal untuk menjamin adanya informasi yang memadai yang kelak dibutuhkan oleh mekanisme recovery.
  2. Aksi-aksi yang ditempuh setelah terjadinya kerusakan/ kegagalan sistem yang dilakukan untuk memulihkan isi basis data ke suatu keadaan yang menjamin konsistensi basis data, keatomikan, dan ketahanan transaksi.

Skema Mekanisme Recovery
Dengan asumsi ruang disk yang dialokasikan untuk basis data tidak mengalami kerusakan, maka ada 3 pilihan skema untuk menjalankan mekanisme recovery secara otomatis begitu kerusakan atau kegagalan sistem telah terjadi. Ketiga skema pilihan itu adalah:
  1. File Log dengan Penundaan Pengubahan (Incremental Log With Defered Update)
  2. File Log dengan Pengubahan langsung (Incremental Log With Immediate Updates)
  3. Page Bayangan (Shadow Paging), yang memerlukan akses ke disk yang lebih sedikit.